Night readers. Sekarang 23.27 saya capek sekali. Hari ini merupakan hari yang sangat panjang. Saya matrikulasi lagi, hingga jam 12.15. Lebih cepat dari yang semalam, semalam sampai pukul 13.30. Matrikulasi hari ini agak memilukan saya. Karena meski sudah bangun pagi, entah kenapa saya masih telat juga. Untung saja belum ada dosen. Kalau telat saya akan malu sekali. Prinsip saya, pantang telat! Gara-gara telat saya nggak kebagian tempat untuk duduk di depan. Saya duduk di bangku paling ujung di belakang. Huuu sedihnya. Padahal ini pertama kalinya duduk dan belajar di kelas seperti kuliah pertama kalinya.
Sesi pertama luar biasa banget. Dibawakan oleh Ibu Yanti Ph.D. Cool banget orangnya. Dosen favorit. Entah kenapa saya jadi berharap kalau dia bisa jadi dosen PA saya. Saya berdoa kepada Allah, semoga saya mendapat dosen PA terbaik, dan semoga saya bisa lulus kuliah kurang dari 4 tahun. Aamiin.
Saya sangat terinspirasi dengan Bu Yanti ini. Dia benar-benar hebat. Mengambil master degree in Monash University, Australia. Kemudian Ph.D di Rochester University, USA. Itu semua impian saya untuk bisa kuliah master dan doktor abroad. Sesi pertama ini kami saling mengenalkan diri seperti why we are choose english? what we are usually do with english? Jawaban saya, why I am choose english is because I love English and my dreams are study master and doctor abroad, also travel around the world. What we are usually do with english? Jawaban saya, I usually read a novel in English.
Sesi kedua tentang pengenalan sistem kuliah oleh Bu Endang. Dia dosen senior di universitas. Dan, bu Yanti dan beberapa dosen dulu ada mahasiswanya. Menyenangkan, padahal pertama kali di masuk saya mengira dia garang. Rupanya nggak, hihi. Ampunilah hamba yang suudzon ini.
Sesi terakhir dengan Bu Wardah. Di antara semua dosen yang saya lihat meski hanya beberapa, saya paling kagum dengan Bu Wardah karena kemampuan speaking skillnya yang menakjubkan. Dia berbicara dengan sangat fasih dan smooth, nggak kalah sama bule. Mengalir saja, kadang ada dosen yang masih buffering alias loading ya. Meskipun begitu, mereka loadingnya cepat, kalo saya jangan ditanya, loadingnya lama dan saya juga orangnya panikan. Ujung-ujungnya ngomong gak jelas, hihi.
Bu Wardah cerita banyak tentang hidupnya dan disitu saya salut dengan bu Wardah. Pokoknya dosen-dosen yang baru saya lihat dan kenal semuanya, AWESOME.
Pulangnya saya mampir ke tempat kontrakan teman. Rasanya seperti mengingat kejadian lampau. Saya pernah tinggal satu kamar kosan dengan ayah, ibu dan pokoknya total berlima. Meski tidak sesadis saya, rumahnya itu cukup menyedihkan. Sangat sempit dan hanya papan tok! Saya nggak bisa membayangkan dalam kamar yang sempit itu mereka berbagi ber-3. Meski sudah pernah mengalami sih. Saya merasa bersyukur sekali sekarang. Hidup saya banyak berubah menjadi lebih baik.
Hari ini saya resmi pindah ke kamar atas. Kamar yang hanya bisa ditinggali sore, malam dan pagi hari. Jangan berharap siang hari saya akan ke kamar saya, karena di kota ini panasnya sangat luar biasa. Sungguh lelah mengangkut barang-barang ke atas. Mana banyak lagi. Entah apa-apa jak barang saya tu.
Sekian readers, saya ngantuk banget. Besok kemerdekaan! Salam merdeka! Hidup Indonesia ke 71 tahun. Doa saya, semoga bisa menjadi negara maju dan ramah pendidikan serta semoga bisa menyejahterakan semua rakyatnya tanpa terkecuali.
Oh ya. Sore tadi juga dia datang. Masih membuat jantung saya berdebar. Bahkan dia sedikit menanyakan tentang bahasa Inggris. Tapi sedih juga, karena yang tertarik sebenarnya bukan dia, tapi temannya. Hmm.
Good night! Bye! Besok, saya harus stay dari jam setengah 6. Taulah kan? Ceremony! Btw ini yang pertama setelah lama banget gak upacara. Padahal dulu ogah banget ikut upacara. Hihi.

August 16th 2016