Sumber gambar: https://mccscherrypoint.com/february-is-heart-health-month-rethinking-current-habits/

Halo teman-teman pembaca setia blog It's Kiky! Apa kabarnya? Semoga sehat-sehat selalu ya. Kali ini saya mau sharing hal penting mengenai organ jantung. 

Sebelum sharing, ada pertanyaan nih. Jadi pertanyaannya yaitu, apa yang muncul di benak ketika mendengar kata jantung? Jawabannya apa mungkin, penyakit? organ pemompa darah? organ penting? Semua jawaban relatif benar ya. Organ jantung ini penting dan semua orang tau hal ini hehe. Meskipun semua organ dalam tubuh memang sama pentingnya dan punya peranan masing-masing. Namun organ jantung sedikit berbeda. Organ jantung menjadi satu-satunya  organ yang jika organ ini berhenti berfungsi, maka kehidupan berakhir.

Saya jujur saja belum terlalu mengenal tentang organ jantung. Padahal organ ini vital. Tadi malam saya mencoba menghitung detak jantung saya sendiri, dan rasanya hmm, sulit didefinisikan. Saya merasakan sesuatu yang tidak familiar. Mungkin rasanya saya tiba-tiba takut. Selama ini saya tidak menyadari detak jantung saya sendiri. 

Penting diketahui bersama fakta mengenai organ ini. Jadi dilansir dari situs resmi WHO, penyakit jantung adalah pembunuh nomor satu di dunia.

Baca juga: Tips Olahraga dan Diet untuk Kesehatan Jantung

Sumber resmi dan asli:

"CVDs are the number 1 cause of death globally: more people die annually from CVDs than from any other cause. An estimated 17.9 million people died from CVDs in 2016, representing 31% of all global deaths. Of these deaths, 85% are due to heart attack and stroke." (May 17, 2017, WHO)

Faktanya cukup mencengangkan ya sobat. Jantung bisa punya banyak masalah entah di bagian katup/otot, pembuluh darah, lapisan, bahkan iramanya. Organ ini rapuh dan mesti di jaga dengan baik dengan kebiasaan hidup sehat. 

Kita sudah semestinya menjaga kesehatan jantung kita karena pastinya jika organ ini mengalami masalah, hidup kita yang sudah ruwet jadi tambah ruwet. Sudah bukan rahasia umum, ini juga penyakit mahal. Saya bersyukur Tuhan Maha Baik jantung saya sehat dan normal karena saya tidak merasakan kendala/gejala. Tapi kita tidak pernah tahu.

Kita mulai kenalan dengan organ ini dari yang sederhana yaaa, yaitu detak jantung. Berapa ya detak jantung normal? 

Jadi menurut situs kesehatan terpercaya HaloDoc, detak jantung normal atau denyut nadi normal sesuai usia yakni:

Bayi sampai usia 1 tahun: 100-160 kali per menit.

Anak usia 1-10 tahun: 70-120 kali per menit.

Anak usia 11-17 tahun: 60-100 kali per menit.

Orang dewasa: 60-100 kali per menit.

Detak Jantung Normal

Saya pernah melakukan pengecekan gratis di puskesmas karena mengurus kacamata dan membersihkan karang gigi. Berdasarkan gambar hasil pemeriksaan melalui alat canggih di puskesmas bisa dilihat detak jantung saya yakni di angka 82. Alhamdulillah di angka yang normal.

Catatan penting:

"When to see a doctor? You should visit your doctor if your heart rate is consistently above 100 beats per minute or below 60 beats per minute (and you're not an athlete)." Sumber: Healthline, artikel ditulis di Oct 19, 2018.

Berdasar kutipan di atas, kita mesti ke dokter jika denyut nadi diatas 100 bpm atau dibawah 60 bpm. Di zaman digital bisa menggunakan HaloDoc juga loh. HaloDoc dilansir dari Tempo adalah aplikasi kesehatan berbasis online. HaloDoc dilansir dari Instagram resminya juga merupakan Mitra Resmi @kemenkes_ri & @bnpb_indonesia untuk penanganan COVID-19. Di HaloDoc bisa  Cek Covid-19, Chat Dokter, Beli Obat, Appointment RS. Akses 24 jam!

Terima kasih sudah membaca. Semoga bermanfaat:). Sampai ketemu di artikel selanjutnya.